Takalar,Poros Rakyat News.ID-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Takalar bekerjasama Disaster Management Centre (DMC) Ikatan Alumni Teknik (Ikatek) dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, menggelar sosialisasi Literasi Bencana Indonesia, di Desa Boddia Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar, Di bulan Agustus 2022
Kegiatan ini adalah yang pertama kali diadakan di Sulsel dan langsung dilaksanakan di Takalar sebagai studi kegiatan sekaligus percontohan bagi kabupaten lain.
Ketua Umum DMC Ikatek dan LPPM Unhas, Muh. Syukri Turusi mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada generasi muda dan warga sekitar tentang potensi bahaya bencana yang ada disekitarnya.
“Tujuannya, agar para generasi muda dan masyarakat setempat paham akan potensi yang ada dan mampu melakukan kegiatan tanggap darurat jika bencana tersebut terjadi,” katanya.
Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Takalar, Nuriksan Nurdin mengucapkan terima kasih dan syukur atas kepercayaan yang diberikan kepada Takalar untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi Literasi Bencana Indonesia tersebut.
“Sebagai tempat yang kami tunjuk di Desa Boddia itu adalah lokasi bencana terberat yang ada di bibir pantai Takalar yang terjadi di beberapa tahun. Dan tugas kita sebagai Tupoksi dari BPBD adalah memberi edukasi terkait adanya bencana, sehingga kita bisa berbuat untuk setidaknya mengurangi kerugian saat ada bencana,” tuturnya.
“Kita juga akan melaksanakan simulasi bencana dengan metode Reaksi Cepat Tanggap Bencana dengan menggunakan peralatan mobil TRC, ambulans dan peralatan lainnya. Rencananya, kita akan laksanakan pada hari Senin (15/8/2022), yang sekaligus merayakan HUT RI ke 77,” ujarnya menambahkan.”Tutup
