Poros Rakyat News adalah sumber berita utama untuk informasi terbaru dan terpercaya dari berbagai wilayah di indonesia maupun global. Dapatkan liputan mendalam tentang politik, ekonomi, budaya, dan banyak lagi. Kami menyediakan berita berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan warga yang haus akan informasi aktual
Senin, Oktober 14, 2024
BerandaBisnisPT Harfia Graha Perkasa Pelaksana Pembangunan MPP Gowa Abaikan K3, Kinerja PUPR...

PT Harfia Graha Perkasa Pelaksana Pembangunan MPP Gowa Abaikan K3, Kinerja PUPR Gowa Dipertanyakan

Pengawasan PUPR Gowa lemah penerapan K3 pada proyek MPP Gowa.

Gowa,PorosRakyatNews.id.- Upaya proteksi terhadap keselamatan serta kesehatan para tenaga kerja selama mereka bekerja merupakan wajib, namun dalam kenyataannya, penerapan K3 masih sangat kurang meskipun telah memiliki Undang-Undang yang kuat. yakni uu no 1 thn 1970. Pp 50 thn 2012 serta Permen pupr no 10 th 2021.

Seperti yang terjadi pada proyek Pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan Tahun Pengerjaan 2023 yang dikerjakan oleh perusahaan PT Harfia Graha Perkasa.

Terlihat dilokasi pada Sabtu 1 juli 2023 Mayoritas pekerja proyek yang mengerjakan konstruksi pondasi, terlihat tak memakai apa yang tercantum dalam K3 dan bahkan tak ada terpasang papan bicara baliho safety fiirst.

Hal ini menandakan pengawasan pemerintah Daerah dalam hal ini PUPR Gowa tidak berjalan. padahal untuk mendapatkan hasil berkwalitas wajib memastikan dan memperhatikan K3 serta meningkatkan efektivitas perlindungan K3 yang terukur agar dapat mengurangi dan mencegah kecelakaan dan penyakit akibat bekerja, serta menciptakan lingkungan tempat kerja yang nyaman dan aman untuk mendorong produktivitas pekerja.

Pentingnya K3 dalam sebuah proyek pembangunan Setiap pekerja perusahaan pemenang tender wajib membekali pekerjanya dengan Alat Pelindung Diri (APD) berupa safety helmet, vest, sarung tangan, kaca mata proyek dan safety shoes. Untuk memastikan tingkat kesehatan pekerja, para pekerja diberikan vitamin dan fasilitas pemeriksaan kesehatan rutin setiap satu minggu sekali.

Hal ini untuk memastikan terpenuhinya K3 bagi para pekerja proyek dan penyelesaian pekerjaan secara optimal setiap harinya.

“Penerapan K3 dalam operasional perusahaan maupun konstruksi efektif untuk memberikan kesadaran lebih bagi para pekerja akan risiko dan bahaya dalam bekerja, mengurangi stress para pekerja, serta dapat meningkatkan kinerja dan loyalitas pekerja. Penerapan K3 juga merupakan komitmen wajib dalam mewujudkan zero accident dalam setiap kegiatan konstruksi. Selain itu hal ini juga menjadi bentuk ketaatan Perusahaan terhadap prinsip Corporate Social Responsibility (CSR) serta upaya dalam menjaga reputasi.

Redaksi media yang turun investigasi pada Proyek pembangunan MPP untuk konfirmasi ke pengawas lapangan terkait banyaknya pekerja yang tidak mematuhi aturan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tidak berada ditempat dan tak satupun yang mmmberikan jawaban , hingga berita ini dimuat redaksi media masih menunggu konfirmasi resmi pihak terkait.

(*Mss)

BERITA TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments

BERITA TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments