Jeneponto | PorosRakyatNews.id – Salah seorang warga asal Lingkungan Kampung Beru, Kelurahan Empoang Selatan, Kecamatan Binamu, Kab. Jeneponto, Sulawesi Selatan diduga mencuri alat alsintang berupa Handtractor milik Sampara Dg Lili.
Diduga pelaku pencurian Hantraktor atas nama Bali (40) yang beralamat di wilayah Kampung beru pannara sedangkan korban pencurian beralamat di wilayah Lingkungan Bila-Bilayya masing-masing dari kelurahan Empoang Selatan Kecamatan Binamu.
Kapolsek Binamu Iptu Baharuddin Makka menjelaskan kronologi kejadian berawal pada hari Sabtu 14 Mei 2022 sekitar pukul 17.00 Wita. Saat itu Sampara yang sudah selesai menggunakan tracktornya untuk membajak sawah disimpan dipinggir sawah di lingkungan Bila-bilayya dan kembali kerumahnya,”kata iptu Baharuddin Makka
“Namun, ke esokan harinya Sampara sontak kaget lantaran traktor miliknya sudah hilang sehingga Sampara dan keluarga mencari tahu dengan meminta sebuah rekaman CCTV dari RSUD Lanto Daeng Pasewang.
Ternyata dari hasil rekaman CCTV itu traktor milik Sampara diangkut oleh mobil pick up yang dicurigai milik Bali,”jelas Baharuddin, pada Jumat (20/05/2022).
Ditempat terpisah Sampara Dg Lili selaku korban saat di konfirmasi oleh Gerbangtimurnews.com di rumah keluarganya menjelaskan bahwa, awalnya itu pak pada Sabtu sore, 14/05/22 saya simpang Handtractor di sawah karena rencana Minggu pagi saya masih mau mengolah sawah yang belum selesai, terus pas Minggu pagi saya tiba di sawah untuk lanjut pengolahan tidak adami ini Handtractor jadi saya langsung pulang kerumah lalu saya kerumahnya Nasir Dg Lewa tanyaki kalau hilangi itu Handtractor,”kata Sampara Dg Lili
“Terus habis dari rumah Nasir Dg Lewa saya lanjut ke rumah kepala lingkungan Bila-Bilayya (Lukman Dg Lira) untuk mengadu kalau Handtractor saya hilang di sawah tadi malam Kareng kemudian anak saya coba-coba untuk membuka CCTV yang ada di RS Lanto Daeng Pasewang untuk melihat yang sebenarnya dan anak saya mengirim video hasil rekaman CCTV RS jadi hasil dari itulah saya jadikan dasar bukti untuk melapor ke Polsek Binamu.
Ditambahkan oleh Nasir Dg Lewa selaku Keponakan dari korban (Sampara Dg Lili) menjelaskan bahwa, bukan cuman satu unit saja yang hilang tapi ada dua unit yang hilang satu punyanya Pul Dg Kulle dan yang satunya milik Sampara Dg Lili,” ucapa Nasir Dg Lewa
“Lanjut Nasir Dg Lewa, terus pada Kamis malam 19/05/22 kami ngumpul di depan rumah bersama keluarga dan warga setempat kurang lebih 100 orang lalu tiba-tiba ada salah satu warga berteriak bilang adami itu Handtractor carikko mobil untuk di pake angkut.
Terus saya segera pergi untuk mengambil itu Handtractor tapi jujur saya tidak tau bilang di mana mau di ambil ini Handtractor, namun Dg Nanggung langsung bilang” Mae mako niakmi joka Handtractor ka amminawang Mako Mae”kata Nanggung di depan para warga makanya saya langsung berangkat dengan tiga mobil untuk pergi mengambil itu Handtractor,”jelasnya
“Pas saya sampai di lokasi ternyata ini Handtractor sudah terpisah-pisah semua alatnya termasuk mesin sudah di bongkar semua dan rangkanya sudah di gosok tulisannya tapi saya langsung angkat semua naik ke mobil untuk menyerahkan kepada Pihak kepolisian (Polsek Binamu) untuk bisa di lakukan proses penyelidikan.
Harapan saya selaku keluarga korban Dan harapan para warga tolong pihak kepolisian tuntaskan kasus ini baik-baik agar tidak ada lagi warga yang di resahkan atas perbuatan sekeji itu dan tolong pak siapapun pelakunya dan dalam dari semua ini tolong kita ungkap saja pak karena warga kelurahan Empoang Selatan sudah banyak di resahkan,”tutup Nasir Dg Lewa
Laporan : Usman