Poros Rakyat News adalah sumber berita utama untuk informasi terbaru dan terpercaya dari berbagai wilayah di indonesia maupun global. Dapatkan liputan mendalam tentang politik, ekonomi, budaya, dan banyak lagi. Kami menyediakan berita berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan warga yang haus akan informasi aktual
Kamis, November 21, 2024
BerandaMakassarSidang Reses Ke-2 Anggota DPRD Takalar, Habibie Abdullah, di Kelurahan Mangadu

Sidang Reses Ke-2 Anggota DPRD Takalar, Habibie Abdullah, di Kelurahan Mangadu

TAKALAR | POROS RAKYAT NEWS.ID – Anggota DPRD Takalar, Habibie Abdullah, melaksanakan sidang reses ke-2 di lingkungan Mangadu, Kelurahan Mangadu, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar, Rabu (13/11/2024).

Sidang reses kali ini dihadiri oleh Lurah Mangadu Beserta Staf Pemerintahan,Binmas,Babinsa.
warga setempat yang turut hadir menyampaikan berbagai keluhan dan harapan terkait pembangunan serta kebutuhan di lingkungan mereka.

Dalam kesempatan ini, Habibie Abdullah mendengarkan secara langsung aspirasi warga dan berkomitmen untuk mengawal setiap permasalahan yang disampaikan.

Salah satu isu yang mencuat adalah kesulitan warga dalam menanggulangi banjir saat musim hujan. Menurut warga, proyek yang ada selama ini hanya berfokus pada pembangunan talud, padahal yang lebih dibutuhkan adalah drainase yang memadai untuk mengatasi genangan air.

Selain itu, warga juga berharap ada bantuan modal usaha UMKM yang dapat mendorong perekonomian lokal, serta perbaikan sistem penerangan jalan umum yang masih sangat terbatas di wilayah tersebut.

Pada kesempatan itu, warga juga menyampaikan harapan terkait pembangunan Sekolah Menengah Umum (SMU) di Kelurahan Mangadu yang sebelumnya sudah disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Takalar.

Mereka berharap agar pembangunan tersebut segera terealisasi demi memudahkan akses pendidikan bagi anak-anak di wilayah tersebut.

Keluhan lain yang disampaikan warga, pentingnya keberadaan gerbang penanda untuk wilayah Mangadu. Kelurahan Mangadu merupakan satu-satunya kelurahan di Kecamatan Mangarabombang, namun hingga kini belum memiliki penanda yang jelas.

Tak hanya itu, warga juga mengeluhkan sulitnya mendapatkan pupuk karena tidak adanya agen pupuk di Mangadu. Selama ini, mereka harus membeli pupuk ke desa lain, yang jaraknya cukup jauh dan memakan biaya tambahan.

Habibie Abdullah menegaskan bahwa semua aspirasi yang disampaikan warga akan diperjuangkan dan ditindaklanjuti di tingkat DPRD.

Ia berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap permasalahan yang ada, mulai dari infrastruktur hingga kebutuhan ekonomi dan pertanian, dapat segera mendapat solusi yang tepat.

Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, Habibie berharap kesejahteraan warga Kelurahan Mangadu dapat meningkat, dan pembangunan yang merata dapat terwujud demi kemajuan daerah tersebut.

(PRMGI)

BERITA TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments

BERITA TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments